Produk alami telah banyak digunakan untuk berbagai macam pengobatan dan dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa produk alami juga telah dimasukkan ke dalam kosmetik dan produk perawatan rambut karena memiliki manfaat tertentu. Minat masyarakat juga meningkat yang tercermin dari peningkatan pembelian produk alami dan pertumbuhan industri yang pesat. 

Bahan alami yang dapat meningkatkan pertumbuhan rambut 

Terdapat banyak stimulan pertumbuhan rambut yang dipatenkan untuk digunakan dalam produk penumbuh rambut atau hair tonic untuk pengobatan dan pencegahan alopesia. Mekanisme bagaimana produk tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan rambut masih menjadi perdebatan, namun terdapat hipotesa yang mengatakan bahwa pertumbuhan rambut disebabkan oleh percepatan aliran darah, aktivasi papilla dermal anagen, penghambatan dihidrotestosteron, aktivitas anti inflamasi dan peningkatan nutrisi. 

Banyak produk perawatan rambut dan pertumbuhan rambut alami mengandung banyak vitamin, antioksidan, asam amino, protein dan asam lemak, khususnya vitamin E, vitamin C, vitamin A, niasin, flavonoid, asam amino, asam lemak dan polifenol. Bahan alami yang dapat meningkatkan pertumbuhan rambut antara lain adalah asiasari, proanthocyanidins, ginkgo biloba, aloe, proteins, bergamot, Chinese herbs, gingseng, henna, hibiscus extract, hydrangea, illicium, sorphora. Namun pada artikel kali ini, kami akan membahas khusus mengenai aloe vera / lidah buaya dan ginkgo biloba. 

Aloe Vera (Lidah Buaya) untuk Pertumbuhan Rambut 

Aloe vera telah digunakan secara tradisional untuk pengobatan alopesia, dan menunjukan hasil yang signifikan. Aloenin merupakan senyawa kimia dalam tanaman yang merupakan faktor utama dalam meningkatkan pertumbuhan rambut pada pasien yang mengalami alopesia. Aloe vera telah digunakan untuk meningkatkan kesehatan rambut dan mengurangi kerusakan yang berkontribusi pada pertumbuhan rambut. Daun lidah buaya terdiri dari sel-sel perisiklik, yang ditemukan tepat di bawah kulit tanaman dan bagian tengah daun, yaitu gel, yang digunakan untuk produk kosmetik. Sel perisiklik menghasilkan lateks kuning pahit yang mengandung sejumlah antrakuinon, senyawa fototoksik yang dapat mengiritasi saluran pencernaan merupakan salah satu efek samping dari aloe vera. 

Ginkgo Biloba untuk Pertumbuhan Rambut 

Ginkgo biloba, merupakan spesies pohon unik asli Tiongkok, yang telah dikenal luas karena khasiat obatnya selama berabad-abad. Meskipun umumnya dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif dan sirkulasi, ginkgo biloba ternyata juga memiliki banyak manfaat untuk pertumbuhan rambut. Ekstrak daun ginkgo biloba dalam penelitian menunjukan dapat meningkatkan pertumbuhan rambut melalui efek proliferasi dan penghambatan apoptosis sel folikel. Berikut beberapa manfaat ginkgo biloba untuk rambut: 

1. Meningkatkan sirkulasi darah : ginkgo biloba terkenal dengan kemampuannya meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh, termasuk kulit kepala. Aliran darah yang baik ke kulit kepala menyebabkan folikel rambut menerima lebih banyak oksigen dan nutrisi yang dapat meningkatkan pertumbuhan rambut lebih sehat. 
2. Antioksidan : ginkgo biloba mengandung antioksidan kuat, seperti flavonoid dan terpenoid, yang membantu menetralisir radikal bebas berbahaya dalam tubuh. Dengan mengurangi stres oksidatif, antioksidan dapat melindungi folikel rambut dari kerusakan dan penuaan dini, sehingga menghasilkan rambut yang lebih kuat dan sehat. 
3. Stress reduction : stres kronis adalah faktor umum yang dapat berkontribusi terhadap kerontokan dan penipisan rambut. Ginkgo biloba telah terbukti memiliki sifat adaptogenik, yan berarti membantu tubuh beradaptasi terhadap stres dengan lebih efektif. Dengan mengurangi tingkat 

1. sehat dan meminimalkan kerontokan rambut. 
2. Efek anti inflamasi : Peradangan dapat mengganggu siklus pertumbuhan rambut dan berkontribusi terhadap kondisi seperti alopesia dan ketombe. Ginkgo biloba mengandung senyawa anti inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan di kulit kepala. 
3. Meningkatkan ketebalan rambut : Beberapa penelitian menunjukan bahwa ginkgo biloba dapat merangsang produksi kolagen, protein yang memberikan struktur dan kekuatan pada rambut. Dengan meningkatkan sintesis kolagen, ginkgo biloba dapat membantu meningkatkan ketebalan dan tekstur rambut, membuat rambut tampak lebih penuh dan bervolume. 
4. DHT Inhibition : Dihydrotestosterone (DHT) adalah hormon yang berasal dari testosterone yang dapat mengecilkan folikel rambut dan menyebabkan penipisan rambut dan kerontokan pada individu yang secara genetik cenderung mengalami androgenetic alopecia. Beberapa penelitian menunjukan bahwa ginkgo biloba dapat menghambat enzim yang bertanggung jawab untuk mengubah testosterone menjadi DHT, sehingga berpotensi membantu mencegah atau memperlambat kerontokan rambut. 

Referensi: 

1. Hair growth and disorders (2008). Berlin: Springer-Verlag. 
2. Alopecia and Beyond (2024). The benefits of ginkgo biloba for hair – holistic hair loss clinic, Vaughan’s Holistic Hair Clinic & Wellness Spa. Available at: https://alopeciaandbeyond.com/the-benefits-of-ginkgo-biloba-for-hair/ (Accessed: 25 June 2024). 
3. KOBAYASHI, N. et al. (1993) ‘Effect of leaves of ginkgo biloba on hair regrowth in C3H strain mice’, YAKUGAKU ZASSHI, 113(10), pp. 718–724. doi:10.1248/yakushi1947.113.10_718. 
4. Watson, K. (2023) Aloe vera for hair: Benefits for hair growth, Healthline. Available at: https://www.healthline.com/health/aloe-vera-for-hair (Accessed: 25 June 2024).